https://en.wikipedia.org/wiki/Jackie_Chan#/media/File:Jackie_Chan_2002.jpg
TamanPendidikan.com - Jackie Chan mungkin adalah mutan Marvel dikehidupan nyata dengan kekuatan penyembuhan gaya Wolverine. Tidak ada cara lain untuk menjelaskan bagaimana dia selamat dari banyak cedera patah tulang selama karirnya sebagai bintang film seni bela diri. Chan terkenal karena melakukan akrobatnya sendiri di hampir semua filmnya.
Jackie Chan mampu bertahan dan berkembang setelah melakukan banyak pukulan yang mungkin akan membunuh orang kebanyakan. Dikutip dari screenrant.com, berikut adalah sepuluh cedera terburuk yang dideritanya di lokasi syuting film berdasarkan kebrutalannya.
10. Pergelangan Kaki Patah - Rumble In The Bronx (1995)
Penonton Internasional mulai benar-benar mengenal Jackie Chan melalui film 'Rumble In The Bronx'. Perpaduan unsur komedi dan bela dirinya yang berlatar di New York City ini menjadi hit instan, dan dengan itu muncullah cedera klasik di set.
Adegan paling terkenal adalah saat Chan melompat ke papan hover dan mendarat dengan cara yang salah sehingga mematahkan pergelangan kakinya. Adegan kredit akhir menunjukkan aksi gagal yang terlihat sangat menyakitkan. Jackie Chan mengenakan gips, lalu menutupinya agar terlihat seperti sepatu kets sehingga dia dapat melanjutkan syuting.
9. Jatuh dari Ketinggian - Police Story (1985)
Penonton benar-benar merasakan dampak dari salah satu aksi Jackie yang paling menyakitkan di film klasik Police Story tahun 80-an. Adegan tersebut melibatkan dia melawan dua orang jahat yang terus melemparkannya ke atas pagar di mana dia melewati teralis dan langsung ke tanah di bawahnya. Adegan itu dilakukan tanpa menggunakan bantalan atau tikar, yang secara positif brutal untuk ditonton. 
Adegan kredit akhir menunjukkan Jackie yang kurang antusias, namun masih bisa bangun setelah jatuh yang menyakitkan.
8. Cedera Mata - Drunken Master (1978)
Chan hampir kehilangan mata dalam kung-fu klasik 1978, saat bertengkar dengan aktor Hwang Jang-Lee. Setelah melakukan tendangan tinggi ke kepala, punggung supraciliary Chan hancur, yang secara efektif mematahkan rongga matanya dan hampir membuatnya kehilangan matanya. Jika bukan karena intervensi yang tepat waktu, Chan pasti akan kehilangan fungsi matanya secara permanen. 
Cedera ini bukanlah satu-satunya yang diderita di lokasi syuting. Dia juga menderita alis terkoyak yang meninggalkan bekas luka permanen.
7. Cedera Akibat Kaca Jendela - Police Story 2 (1988)
Sekuel dari Police Story, yang telah menghancurkan tulang akibat benturan keras. Selama adegan di mana Chan melompati serangkaian bus, dia akhirnya melompat melalui jendela kaca yang diganti dengan kaca pengaman oleh tim pemeran pengganti. Sayangnya, Chan salah menilai lompatan dan akhirnya malah melompat melalui jendela kaca asli. 
Luka yang diakibatkannya cukup parah, dengan banyak luka di leher, tangan, lengan, dan wajahnya. Hal ini mengharuskan Chan memakai perban berlapis daging di wajahnya selama sisa film.
6. Cedera Bahu pada saat Beraksi diatas Kereta dan Helikopter - Polisi Kisah 3: Supercop (1992)
Babak terakhir Police Story 3 menampilkan Jackie melawan preman di atas kereta ketika tiang menabraknya di bagian tengah dan memutarnya, hampir mengirimnya menghadap ke depan ke sepasang bilah helikopter.
Jackie chan mengalami cedera di bahu kiri dan menyebabkan kerusakan besar. Dia dibiarkan tergantung di tiang sampai kru darurat berhasil menurunkannya, pada saat itu mereka mengetahui bahwa dia telah merobek otot bahunya hingga tercabik-cabik.
5. Patah Tulang Dada - Armor of God 2: Operation Condor (1991)
Operation Condor menampilkan salah satu aksi paling brutal yang menyakitkan bagi Jackie. Saat berayun dari rantai panjang di kubu Nazi bawah tanah, Chan secara tidak sengaja kehilangan cengkeramannya dan jatuh ke tanah. 
Dampaknya, dia mematahkan tulang dada, yang pastinya sangat menyakitkan. Aksi yang gagal dapat dilihat secara keseluruhan selama adegan kredit akhir Operasi Condor, dan itu mengerikan.
4. Jatuh dari Menara Jam / Proyek A (1983)
Salah satu cedera Chan yang paling mengerikan terjadi di lokasi Proyek A selama adegan pertarungan di menara jam. Chan berhasil keluar dari menara jam di mana dia dipaksa untuk tergantung pada salah satu jarum jam. Saat dia kehilangan cengkeramannya, dia langsung terjun melalui dua atap kain dan mendarat di tanah. 
Chan melakukan aksi itu dua kali tetapi tidak senang dengan hasilnya. Upaya ketiga terbukti menyakitkan ketika dia mendarat hampir tepat di lehernya, hampir mematahkannya. Ajaibnya, dia tidak hanya bertahan tetapi tetap pada karakter dan menyelesaikan adegan itu.
3. Cedera Kepala - Hand of Death (1975)
Cedera kepala sangatlah serius. Tanpa perawatan medis yang tepat, mereka dapat menyebabkan masalah kronis atau bahkan kematian. Jackie Chan menderita salah satu cedera terburuknya di lokasi syuting film Hand of Death tahun 1975 ketika dia melompat dari truk dan kepalanya terbentur saat turun. Sebelum cedera benar-benar terjadi, dia mengulangi lompatan untuk kedua kalinya sebelum pingsan selama satu jam. 
Cedera yang sangat menyakitkan itu begitu parah sehingga sutradara John Woo yakin Chan sedang sekarat. Ini bukan pertama kalinya Jackie Chan mendekati kematian setelah menerima pukulan terlalu keras pada kepalanya.
2. Meluncur di Tiang - Police Story (1985)
Aksi klasik Police Story 1985 ini penuh dengan cedera dari awal pembuatan film, hingga adegan terakhir. Aksi paling terkenalnya adalah ketika Chan melompat dari balkon dan meraih tiang sebelum menabrak atap kaca. 
Saat meluncur ke bawah tiang, Chan menderita sengatan listrik, tangannya terbakar, jari patah, bermacam-macam luka, serta cedera tulang panggul dan tulang belakang.
1. Jatuh dari Pohon - Armor of God (1987)
Chan akhirnya jatuh telentang dan kepalanya terbentur batu, yang mendorong sepotong tulang naik ke otaknya. Pendarahan hebat dari telinga, Chan hampir saja mati. Jika bukan karena kedatangan petugas medis yang tepat waktu, film tahun 1987 itu akan menjadi film terakhirnya.
