Berbekal Rp 120 Ribu, Bapak Ini Mudik Jalan Kaki dari Gombong Ke Bandung Bawa Istri & 2 Balita

"Dani mengaku sudah berjalan selama enam hari dari Gombong ke Ciamis."

Feature | 08 May 2021, 19:13
Berbekal Rp 120 Ribu, Bapak Ini Mudik Jalan Kaki dari Gombong Ke Bandung Bawa Istri & 2 Balita

TamanPendidikan.com - Apa yang dilakukan oleh Dani dan keluarganya ini sungguh mengharukan. Dani mudik dari Gombong, Kebumen Jawa Tengah menuju Soreang, Kabupaten Bandung dengan berjalan kaki. Yang membuat miris, pria ini berjalan kaki dengan istri dan dua anaknya yang masih balita.

Saat ditemui di Ciamis, Jawa Barat, Jumat (7/5/2021) lalu, Dani mengaku sudah berjalan selama enam hari. "Berangkat Minggu sore (dari Gombong), setelah Ashar," kata Dani seperti dikutip dari akun Instagram @undercover.id.

Selama perjalanan, dia biasa beristirahat di pom bensin maupun masjid yang ditemui di perjalanan. Mereka sejenak melepas lelah di tempat tersebut. Dani mengatakan, setelah numpang tidur di pom bensin maupun masjid, mereka melanjutkan perjalanan setelah shalat Subuh.

Ia dan keluarganya kembali mencari tempat istirahat setelah pukul 10.00 WIB. "Hari mulai panas, kami mencari tempat teduh," katanya.

Setelah Ashar, keluarga ini melanjutkan perjalanan. Biasanya, cuaca tidak terlalu panas. Setelah salat Ashar, Dani mengatakan, mereka akan berhenti dan mencari tempat istirahat sekitar pukul 20.00 WIB.

"Cari lagi pom bensin, sedapatnya," ucapnya.
TamanPendidikan.com

https://www.instagram.com/p/COluZFvNhZp/

Saat tidak menemukan pom bensin atau masjid, Dani dan keluarga sempat berjalan hingga pukul 23.00 WIB. "Pernah sampai tengah malam," katanya.

Selama perjalanan Gombong-Ciamis, Dani mengaku tidak mengalami hambatan maupun gangguan orang jahat. Justru, kata dia, banyak dermawan yang memberikan makanan untuk dia dan anaknya. "Alhamdulillah," ucapnya.

Dani dan keluarganya terpaksa berjalan kaki dari Gombong ke Bandung karena tak punya ongkos untuk pulang. Sebelumnya, Dani bekerja di tempat konveksi di Gombong. "Namun sekarang sudah tak lagi kerja, jadi memutuskan untuk pulang ke Bandung," katanya.

Upah bekerja di tempat konveksi, lanjut Dani, hanya cukup untuk bayar kontrakan dan biaya makan. Untuk pulang ke Bandung saja, dia hanya membawa uang sebesar Rp 120 ribu.

"Sisa uang Rp 120.000. Cuma bawa bekal segitu," kata Dani. Bekal uang Rp 120.000 dipakai Dani untuk makan, minum dan membeli makanan anak.

Kisah Dani dan keluarganya ini pun viral di jagat media sosial. Banyak warganet yang terharu dengan kisah udik  keluarga Dani.

"Sehat sehat bapak ibu adek. Semoga kelak jadi anak yg cerdas anak yg sholeh mengangkat derajad orang tua nak," tulis akun @simuknyuk.

"Semoga bapak dan keluarga tetap dalam lindungan allah," tulis akun @aancevinsaputra.


Baca Berita yang lain di Google News


Story

Artikel Pilihan

Artikel Terpopuler


Daun Media Network