Mahasiswa UGM menggelar pameran fotografi unik di bawah jembatan Wreksodiningrat, menampilkan dinamika Yogyakarta.
Pameran Fotografi Outdoor di Yogyakarta
Pada Jumat (2/5), Unit Fotografi (UFO) Universitas Gadjah Mada menyelenggarakan pameran fotografi bertajuk 'Kaleidoskop Yogyakarta' di bawah jembatan Wreksodiningrat. Pameran ini merupakan bagian dari proses seleksi calon anggota baru UFO, yang harus dilalui sebelum mereka dilantik menjadi pengurus. Dengan mengusung konsep baru, pameran kali ini diadakan secara outdoor, berbeda dari pameran sebelumnya yang biasanya dilakukan di dalam galeri.
Yeyen Rastu, perwakilan divisi pameran, menjelaskan bahwa lokasi di bawah jembatan Wreksodiningrat dipilih karena strategis dan sering dilalui oleh masyarakat. 'Kami ingin lebih dekat dengan masyarakat sekitar dan membuat pameran ini lebih inklusif,' ujar Yeyen. Dengan lokasi yang mudah dijangkau, pameran ini diharapkan dapat menarik perhatian tidak hanya dari mahasiswa dan UKM, tetapi juga masyarakat umum.
Menampilkan Dinamika Yogyakarta
Pameran ini menampilkan 155 karya dari 48 anggota baru UFO yang telah melewati proses kurasi selama lebih dari sebulan. Dzaky Ferdiansyah, ketua unit fotografi UGM, menyatakan bahwa pameran ini adalah ajang pembuktian bagi calon anggota baru untuk menampilkan karya yang layak dipamerkan. 'Mereka sudah dibekali dengan diklat untuk meningkatkan wawasan dan keterampilan fotografi,' jelas Dzaky.
Salah satu anggota baru, Al-Hafizh Musyaffa Ilham, menampilkan karya yang menggambarkan sisi lain Yogyakarta yang dikenal dengan konsep slow living. Karyanya memotret kehidupan keluarga yang berpindah-pindah menggunakan sepeda, menunjukkan bahwa tidak semua orang di Yogyakarta menjalani kehidupan yang sama. 'Saya ingin menunjukkan bahwa Yogyakarta yang istimewa itu tidak seindah narasi pariwisata yang sering digunakan,' kata Ilham.
Pameran ini juga dilengkapi dengan berbagai kegiatan seperti Artist Talk, Talkshow, Workshop, dan Photo Booth. Selain itu, UMKM juga diundang untuk berjualan di sekitar venue, menambah semarak acara. Meskipun sempat diguyur hujan, antusiasme pengunjung tidak surut. Lebih dari 300 pengunjung dari berbagai kalangan hadir untuk menyaksikan pameran ini.