https://www.instagram.com/reel/CnWjiR6plWK/?utm_source=ig_web_copy_link
TamanPendidikan.com - Pisang adalah buah yang dikenal luas di Indonesia. Buah pisang bisa dinikmati dengan berbagai cara, misalnya dengan dimakan langsung, digoreng, dikukus, atau diolah bersama bahan lain. Pisang tidak hanya enak, karena manfaatnya juga banyak.
Berbicara tentang pisang, beberapa waktu lalu sebuah pohon pisang dalam video yang diunggah oleh @roca_gooficial berhasil viral memenuhi laman media sosial Instagram karena penampakannya yang tak biasa. Buah pisang yang tumbuh di sekujur batang pohonnya itulah yang sukses membuat siapapun yang melihatnya sepakat kalau pohon pisang itu aneh. 
Dalam video singkat yang telah disaksikan ribuan kali oleh warganet itu terlihat ratusan pisang tertata dengan rapi menempel pada batang pohon setinggi dua meter, sungguh tidak seperti pohon pisang pada umumnya.
Video itu memang tidak menyebutkan lokasi pohon pisang berada. Namun, terlihat dari bahasa yang digunakan pada akun tersebut yang terasa asing, maka kemungkinan besar video itu berasa dari luar negeri.
Meskipun demikian, ternyata kisah serupa ternyata pernah terjadi di Indonesia. Dikutip dari laman Republika.co.id, diberitakan bahwa sebatang pisang batu tumbuh unik di Bengkulu. Yang membuat unik karena pohon itu berbuah dengan tandan sepanjang lebih kurang dua meter. Pohon pisang tersebut milik warga Jalan Padat Karya 28 Kelurahan Lingkar Timur Kota Bengkulu.
Cici Kurnaisih (58) pemilik pohon pisang tersebut, mengungkapkan kalau pohon pisang yang ditanamnya itu berjenis pisang batu atau pisang kepok, namun setelah berbuah dengan tandan sepanjang lebih kurang dua meter malah mirip pisang raja sri.
"Sebelumnya saya berniat membuang jantung pisang tersebut karena dapat disayur dan tandannya cukup panjang, tetapi niat itu saya urungkan. Akhirnya begini jadinya setelah berbuah tandannya hampir dua meter," katanya.
Ia mengakui, ketika hendak memotong jantung pisang ini perasaannya tidak enak sehingga rencana pembuangan jantung pisang itu ditunda hingga keesokan harinya, namun setelah sampai di rumah ia sakit hingga satu minggu.
Sementara itu Yusila (39) anak Cici Kurniasih mengatakan di antara buah pisang tersebut ada yang masak dan ketika diambil tiga buah dan mencicipi rasanya berbeda-beda ada yang manis seperti madu, ada yang asam dan ada juga yang tawar.
"Ketika diambil oleh anak saya tiga buah rasanya berbeda-beda," katanya. Ia mengatakan belum ada rencana jika buah pisang tersebut matang akan dimakan bersama keluarga dan dibagikan ke tetangga meski jumlahnya cukup banyak karena mencapai ratusan.
