Foto: Instagram @ananghijau
TamanPendidikan.com - Musisi Anang Hermansyah ikut mengomentari atas aksi seorang anggota Satpol PP yang merusak ukulele dari pengamen jalanan.
Dikutip dari akun Instagram miliknya @ananghijau, dirinya meluapkan kemarahannya atas tindakan yang diambil oleh Satpol PP tersebut.
“Kok bisa Ada Kejadian seperti ini di negara yang kaya budaya,” ungkap Anang Hermansyah dikutip dari Instagram @ananghijau.
Menurutnya, cara yang diambil oleh petugas tersebut kurang tepat. Dirinya merasa musisi jalanan harus dibina dan diberikan tempat untuk menyalurkan bakat mereka, bukan untuk dibinasakan.
“Penanganan musisi jalanan bukan malah seharusnya dibina dan dikasih ruang, ini malah dibinasakan alat untuk berkreasi, berprestasi, berkarya mencari nafkah halal. Kok bisa ya ???? Ngeri,” lanjutnya.
Terlihat juga, suami Ashanty ini menyentil akun Instagram Presiden Joko Widodo, Sandiaga Uno, Prabowo hingga Puan Maharani.
Diketahui, peristiwa tersebut terjadi di Kota Pontianak, Kalimantan Barat. Hal ini pun membuat Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi turun tangan. Dirinya meminta maaf atas kejadian itu dan akan mengganti ukulele tersebut.
“Sebagai pecinta musik, saya turut prihatin atas kejadian tersebut. Saya akan mengganti alat musik tersebut dan mengundang para pengamen Kota Pontianak untuk menjadi lebih baik,” ungkap Pak Walikota, Edi Rusdi.
Sumber 2 : https://www.youtube.com/watch?v=d2sc6nynFBw
Kemudian, pihaknya juga akan memberikan sanksi tegas kepada anggota Satpol PP yang merusak alat musik tersebut.
“Sebagai Wali Kota Pontianak. Saya menyampaikan permohonan maaf atas tindakan itu dan akan memberikan sanksi tegas kepada oknum Satpol PP tersebut,”ujar Edi Rusdi.
