https://www.instagram.com/p/CZBS8KRh996/
TamanPendidikan.com - Ikan belida merupakan salah satu spesies ikan tawar yang dulu banyak ditemukan di perairan, sungai, dan danau di daerah sumatera. Ikan ini berbentuk seperti ikan sepat jawa namun berukuran lebih besar, kurang lebih panjangnya sekitar 15 - 90 cm, namun terkadang bisa sampai 150 cm.
Ikan yang banyak tulangnya ini biasanya oleh orang Palembang dan sekitarnya dibuat untuk campuran olahan dalam pembuatn pempek, kerupuk,ataupun bakso. Ikan ini juga bisa dijadikan sebagai ikan hias, karena bentuknya yang cantik, biasanya ikan hias belida yang dijadikan hias berasal dari Afrika dan Thailand.
Perlu diketahui bahwa saat ini, ikan langka yang bentuknya unik seperti pisau (knife fish) ini dilindungi sesuai Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan (Kepmen KP) Nomor 1 tahun 2021. Karena termasuk salah satu hewan yang langka dan kemungkinan akan punah.
Sesuai Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan (Kepmen KP) Nomor 1 tahun 2021, ada empat jenis ikan belida yang dilindungi, yaitu Belida Sumatera (Chitala hypselonotus), Belida Lopis (Chitala lopis) Belida Borneo (Chitala chitala), dan Belida Jawa (Notopterus notopterus).
Video mengejutkan di mana seorang pemuda tengah memancing di pinggiran danau yang tidak diketahui tempatnya ini mendapatkan ikan belida. Dalam video tampak pemuda tersebut setelah mendapatkan ikan belida hasil pancingan itu, lantas ia ceburkan lagi ke danau. Dengan penuh riang pemuda tersebut menaruhnya ikan belida yang dilindungi itu ke pinggiran danau.
"Halo guys, dapat nya ikan yang istimewa, kita rilis ya guys, itu ikan yang dilindungi biar beranak pinak lagi ya," ujar dalam pemuda yang videonya diunggah oleh akun Instagram @mancingpost.
Dari postingan yang telah disukai oleh 36 ribu lebih ini menuai banyak komentar dari warganet.
"Jadi ingat patung belida yg di BKB," tulis akun @en_mo_46.
"Belida? Laaah ini di kolam gua banyak. Gua dapat waktu mancing di danau dekat kampung bapak gua," tulis akun @rahmatperdana_s.
"Ditempat kami banyak mang disungai sungai , malahan gak dimakan karena banyak tulang," tulis akun @syuhadasakha_.
"Di ketungau masih banyak" salam dari pelosokan sintang kalbar," ujar akun @yogi_novendi_247.
"Bujet sepat laut," tulis akun @squilliam_fencyson.
"Mbahnya ikan sepat😂," tulis akun @wsnuuu___.
