Foto: Instagram @maharanikemala
TamanPendidikan.com - Maharani Kemala ungkap alasan dirinya sampai memutuskan untuk membeli bank di Bali. Hal itu diketahui melalui tayangan di kanal YouTube Boy William, Sabtu (19/6/2021). Maharani Kemala merupakan pengusaha asal Bali yang memulai bisnis di bidang kecantikan bersama dengan Shandy Purnamasari.
Perjalanan Maharani Kemala hingga sukses seperti sekarang ternyata dilaluinya dengan penuh perjuangan dan kerja keras. Istri dari Dewa Gede Adiputra ini pun menceritakan awal mula pertemuannya dengan Shandy Purnamasari hingga mantap membangun bisnis MS Glow yang sukses besar.
Maharani Kemala awalnya menjadi reseller dari Shandy Purnamasari tanpa pernah bertemu dan bertatap muka langsung. Keduanya berkomunikasi melalui daring.
“Jadi ceritanya dulu aku ketemu mbak Shandy itu di online, BBM, gue gak tau wajah dia gimana,” ungkap Maharani Kemala.
“Gue tuh beli cream sama dia kan dulu, awal-awal tuh sama dia, jadi aku jualin di Bali,” sambungnya.
Maharani Kemala juga bercerita bagaimana ia bertemu dengan Shandy Purnamasari hingga akhirnya memutuskan untuk membangun MS Glow bersama.
“Terus akhirnya berjalannya waktu, dua tahun nih kita jual beli jual beli itu, gak pernah ketemu. Trus akhirnya suatu saat kita dipertemukan, harus gitu,” ungkapnya.
Nama MS Glow sendiri diambil dari nama mereka berdua yakni Maharani dan Shandy.
“Trus baru buat namanya MS Glow, MS itu Maharani Shandy,” imbuhnya.
Bukan dari keluarga kaya raya, Maharani Kemala mengaku dirinya dulu adalah seorang pegawai bank, begitupun dengan sang suami yang bekerja di bidang finance. Tak hanya Maharani Kemala, Shandy Purnamasari dan sang suami, Gilang atau yang dikenal sebagai Juragan 99 juga memulai karirnya dari nol.
“Awal mula kita tuh, kita biasa aja, aku seorang pegawai bank BUMN, suami juga finance, Mas Gilang juga di finance BUMN, mba Shandy pernah jadi SPG,” ungkap Maharani Kemala.
Maharani Kemala pun menceritakan bagaimana jatuh bangunnya membangun bisnis hingga sebesar sekarang. Ia bahkan pernah ditolak saat melakukan pinjaman di sebuah bank untuk modal usaha.
Kini, ia mampu membeli bank di Bali dengan jerih payahnya sendiri.
“Dulu aku inget banget sampai detik ini, dulu aku mau minjem bank buat modal aku gak pernah di acc. Sampai aku kesel banget dan gue beli bank sekarang,” ungkapnya.
