TikTok @simeongchannel
TamanPendidikan.com - King Kobra pegunungan atau disebut juga Ophiophagus hannah adalah salah satu spesies ular berbisa terbesar di dunia yang hidup di daerah pegunungan Asia Tenggara.
King Kobra pegunungan dapat tumbuh hingga mencapai panjang 4-5 meter dan berat sekitar 6-7 kg. Mereka memiliki tubuh yang ramping dan kepala yang besar.
Warna tubuh King Kobra pegunungan bervariasi, mulai dari coklat tua, abu-abu, hingga hitam dengan belang-belang putih atau kuning di bagian bawah tubuhnya.
Seperti video yang dibagikan oleh akun TikTok @simeongchannel berikut ini. Ia memiliki warna hitam dengan corak belang putih yang sangat menawan.
@simeongchannel king kobra pegunungan #kingkobra #fyp #foryoupage #fypシ #foryou #binatang #hewan #ular ♬ Instrumen Sape Dayak 1 - Noell
King Kobra pegunungan memiliki taring yang dapat mencapai panjang 1-2 cm dan bisa menyerang manusia jika merasa terancam.
King Kobra pegunungan merupakan hewan karnivora yang memakan hewan-hewan kecil seperti tikus, burung, ular lain, dan bahkan hewan berukuran besar seperti monyet.
Mereka mematuk mangsanya dengan menggunakan taring berbisa dan menghancurkan tulang dan dagingnya dengan memutar-putar tubuhnya.
Meskipun berbahaya, King Kobra pegunungan memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem di daerahnya.
Sebagai predator di puncak rantai makanan, mereka membantu mengendalikan populasi hewan kecil yang menjadi mangsanya dan mencegah penyebaran penyakit.
Akan tetapi, populasi King Kobra pegunungan saat ini terancam karena hilangnya habitat mereka akibat deforestasi, perburuan untuk diambil kulit dan dagingnya, serta kegiatan manusia lainnya.
Maka dari itu, perlu adanya upaya konservasi untuk mempertahankan populasi king kobra pegunungan agar tetap bertahan di alam liar.
