5 Jenis Ular Kobra Paling Mematikan di Dunia, Ada yang Habitatnya di Indonesia

"Anda harus waspada jika bertemu dengan ular-ular Kobra ini."

Edukasi | 07 February 2023, 05:15
5 Jenis Ular Kobra Paling Mematikan di Dunia, Ada yang Habitatnya di Indonesia

TamanPendidikan.com - Kobra adalah jenis ular yang berasal dari Asia dan Afrika. Ada macam-macam jenis ular Kobra, termasuk King Cobra, yang memiliki racun yang sangat berbahaya dan mematikan bagi manusia dan hewan lain.

Kobra juga memiliki kemampuan untuk memanggang dan mempertahankan dirinya dengan membuka "hood" (sarung) pada lehernya. Ular ini sering digambarkan dalam budaya dan mitologi Asia dan Afrika, dan sering dianggap sebagai simbol kekuatan dan keberanian.

Namun, Inilah 5 Jenis Ular Kobra Paling Mematikan di Dunia

1. Cape Cobra
TamanPendidikan.com

YouTube Hewan Populer

Cape Cobra adalah spesies ular kobra paling berbahaya di Afrika. Selain memiliki racun yang sangat mematikan, ular ini juga sering ditemui di sekitar rumah warga. Meskipun habitatnya adalah di gurun.

Racun ular Cape Cobra memiliki tekstur racun yang cenderung ketal dan mengering menjadi sepihan yang mengilat. Di mana, racunnya mengandung neurotoksin dan sitotoksin.

Jika sampai tergigit, ini fatal karena dapat mengakibatkan kematian apabila tidak segera ditangani. Racun Cape Cobra dapat mempengaruhi sistem pernafasan, sistem saraf, dan jantung.

2. Chinese Cobra
TamanPendidikan.com

YouTube Hewan Populer

Dari namanya, ular ini ada di China, tepatnya di China selatan. Ular ini hidup di hutan bakau, padang rumput, hutan, dan semak belukar.

Ular ini sangat berbahaya, karena dalam gigitannya mengandung neurotoksin dan sitotoksin yang dapat mengancam nyawa siapa saja. Racun ular ini bisa mengakibatkan kematian pada manusia.

Jika kamu menemuinya, maka jangan coba-coba membuatnya merasa terancam ya. Karena ular ini dapat menyerang dengat sangat agresif.

3. Indian Cobra
TamanPendidikan.com

YouTube Hewan Populer

Jika anda suka menonton film india. Pasti Anda sudah tidak asing lagi melihat ular Kobra menari-nari dengan suling.

Ular ini memiliki racun yang sangat mematikan, karena dalam gigitan ular ini mengalirkan neurotoksind dan sitotoksin. Kalau sampai korban gigitan ular ini tidak ditangani dengan baik, racunnya dapat mengakibatkan kelumpuhan otot bahkan kematian.

Ular ini biasanya ditemukan di ladang tanaman, hutan lebat dan terbuka, medan berbatu. Untuk itu, Anda harus berhati-hati jika berada di tempat-tempat tersebut.

4. Kobra Mesir
TamanPendidikan.com

YouTube Hewan Populer

Egyptian Cobra atau Kobra Mesir adalah jenis ular cobra yang ditemukan di Afrika Timur dan Afrika Utara, termasuk Mesir. Ular ini memiliki racun yang sangat berbahaya dan mematikan bagi manusia dan hewan lain.

Racunnya bisa mengakibatkan masalah dalam penglihatan, kesulitan menelan dan berbicara, muntah, sakit perut, kelemahan oto, dan kesulitan bernafas.

Egyptian Cobra memiliki kemampuan untuk memanggang dan mempertahankan dirinya dengan membuka "hood" (sarung) pada lehernya.

Ular ini sangat terkenal karena perannya dalam mitologi dan budaya Mesir, di mana ia sering digambarkan sebagai simbol kekuatan dan keberanian.

5. Equatorial Spitting Cobra
TamanPendidikan.com

YouTube Hewan Populer

Ular ini sering disebut ular sendok khatulistiwa atau ular sendok Sumatera. Jika dilihat namanya, sudah pasti ular ini berkeliaran di Indonesia. Ular Kobra jenis ini hidup di ketinggian sekitar 4900 kaki.

Equatorial Spitting Cobra adalah salah satu ular paling berbisa di dunia. Di dalam racun ular ini mengandung neurotoksin, sitotoksin, dan cardiotoxins.

Equatorial Spitting Cobra memiliki kemampuan unik untuk menyemburkan racun mereka melalui mulut mereka sebagai mekanisme pertahanan. Ular ini biasanya menyemburkan racun mereka pada predator atau ancaman potensial untuk mencegah serangan. 

Equatorial Spitting Cobra sering ditemukan di hutan, padang rumput, dan daerah pertanian, dan memakan serangga, ular, dan burung.

Meskipun mematikan, serangan ular cobra Mesir pada manusia relatif jarang terjadi dan ular ini lebih memilih untuk melarikan diri daripada berkelahi.


Baca Berita yang lain di Google News


Story

Artikel Pilihan

Artikel Terpopuler


Daun Media Network